Monday, January 23, 2017

Cara Konfigurasi Routing Static di GNS3 dengan 3 Router

Gerbitorial | GNS3 adalah software permodelan yang berbasis GUI  atau (Graphical User Interface). Software ini bisa dibilang gabungan dari Cisco Paket Tracer dan Virtualbox, akan tetapi software ini lebih menggambarkan kondisi nyata dalam mengkonfigurasi router langsung dibanding dengan Cisco Paket Tracer. GNS3 pun memungkinkan simulasi jaringan yang komplek, karena menggunakan operating system asli dari perangkat jaringan seperti cisco dan juniper. Mikrotik adalah sistem operasi dan perangkat lunak yang dapat digunakan untuk menjadikan komputer manjadi router network yang handal, mencakup berbagai fitur yang dibuat untuk IP network dan jaringan wireless. Routing Statis adalah sebuah router yang memiliki tabel routing statik yang di atur secara manual oleh para administrator jaringan.
Berdasarkan gambar topologi di atas saya akan konfigurasi  semua router dan pc saling terhubung menggunakan ip static. Langung saja ikuti langkah-langkahnya berikut ini.

A.   Konfigurasi IP Address Pada Router (Mikrotik)
1.   Router 1 (R1)
Di GNS3 untuk memulai konfigurasi klik 2 kali pada icon yang akan di konfigurasi.
Perintah (No 1) untuk membedakan router, merubah HostName mikrotik menjadi R1.
Perintah (No 2) untuk membuat ip address yang akan menghubungkan R1 dengan PC1.  
Perintah (No 3) untuk membuat ip address yang akan  menghubungkan R1 dengan R2.
Untuk melihat hasil konfigurasi ketik perintah ip address print [enter].
Jika masih bingung pahami terus gambar topologi di atas setiap router memiliki ip address yang berbeda.
2.   Router 2 (R2)
Perintah (No 1) untuk membedakan router, merubah HostName mikrotik menjadi R2.
Perintah (No 2) untuk membuat ip address yang akan menghubungkan R2 dengan PC2. 
Perintah (No 3) untuk membuat ip address yang akan  menghubungkan R2 dengan R1.
Perintah (No 4) untuk membuat ip address yang akan  menghubungkan R2 dengan R3.
Untuk melihat hasil konfigurasi ketik perintah ip address print [enter].
3.   Router 3 (R3)
Perintah (No 1) untuk membedakan router, merubah HostName mikrotik menjadi R3.
Perintah (No 2) untuk membuat ip address yang akan menghubungkan R3 dengan PC3. 
Perintah (No 3) untuk membuat ip address yang akan  menghubungkan R3 dengan R2.
Untuk melihat hasil konfigurasi ketik perintah ip address print [enter].

B.   Konfigurasi IP Address Pada PC
1.   PC1
Perintah (No 1) untuk membuat ip address agar terhubung ke R1. 
Perintah (No 2) untuk mengecek apakah PC1 sudah terhubung ke R1.
Perintah (No 3) untuk menyimpan konfigurasi agar tidak hilang setelah di close.
2.   PC2
Perintah (No 1) untuk membuat ip address agar terhubung ke R2. 
Perintah (No 2) untuk mengecek apakah PC2 sudah terhubung ke R2.
Perintah (No 3) untuk menyimpan konfigurasi agar tidak hilang setelah di close.
3.   PC3
Perintah (No 1) untuk membuat ip address agar terhubung ke R3. 
Perintah (No 2) untuk mengecek apakah PC3 sudah terhubung ke R3.
Perintah (No 3) untuk menyimpan konfigurasi agar tidak hilang setelah di close.

C.   Konfigurasi IP Route Pada R1, R2, R3
Agar PC di bawah R1,R2 dan R3 bisa saling berkomunikasi perlu di tambahkan Routing Statik pada masing masing Router lihat seperti gambar di bawah.
R1:
Perintah (No 1) untuk membuat ip route agar saling terhubung antara R1 ke R2 dan R3. 
Perintah (No 2) untuk melihat hasil konfigurasi routing.
R2:
Perintah (No 1) untuk membuat ip route agar saling terhubung antara R2 ke R1 dan R3. 
Perintah (No 2) untuk melihat hasil konfigurasi routing.
R3:
Perintah (No 1) untuk membuat ip route agar saling terhubung antara R3 ke R2 dan R1. 
Perintah (No 2) untuk melihat hasil konfigurasi routing.

D.   Tes Koneksi
Setelah konfigurasi semua selesai kita coba tes koneksi dengan perintah ping.
Perintah (No 1) tes koneksi ke R1. 
Perintah (No 2) tes koneksi ke R2.
Perintah (No 3) tes koneksi ke PC2. 
Perintah (No 4) tes koneksi ke R3.
Perintah (No 5) tes koneksi ke PC3.
  Lakukan tes koneksi gambar di atas di PC2 dan PC3 ke semua router dan pc.


Share:

5 comments:

Postingan Terpopuler

Blog Archive